VCO adalah minyak nabati yang dibuat dari buah kelapa (Cocos nucifera L). Proses pembuatannya dimulai dari pemilihan buah kelapa. Kelapa tua segar adalah bahan baku terbaik. Setelah kulit arinya yang berwarna kecoklatan dikupas, buah kelapa diparut dan diperas menggunakan mesin pemeras santan (coco milk expeller) atau dengan tangan secara manual.Perasan santan kental kemudian dimasak dengan suhu dibawah 60 derajat celcius. Sampai terbentuk lapisan belondo (endapan protein kelapa) pada bagian paling bawah, air dan lapisan minyak murni berwarna bening pada lapisan paling atas. Hasil minyak tidak mempunyai rasa dan beraroma khas kelapa. Minyak inilah yang dikenal dengan sebutan minyak perawan atau VCO.
Proses pembuatan VCO juga bisa dilakukan dengan proses dingin tanpa pemanasan. Langkah pertama memeras santan menggunakan air kelapa, proses berikutnya menambahkan enzim dari nanas (ananase), getah pepaya (papain) atau kepiting sungai (yuyu) yang dihaluskan. Selain dengan menambahkan enzim, fermentasi juga bisa dilakukan dengan menambahkan starter khamir Saccharomyces cereviseae atau ragi roti. Fermentasikan dalam suhu 30 derajat celcius selama 12 jam. Diamkan selama satu malam. keesokan paginya tinggal memisahkan blondo dengan minyak kelapa murni.
Kandungan Nutrisi dan Asam Lemak VCO/100g
|
Energi 3.760 kal
Protein 0
Karbohidrat 0
Gula 0
Lemak 100g
Lemak Jenuh 92,1g
|
Medium chain fatty acids (MCFA)
|
Asam kapriliat 8g
Asam kaprat 10g
Asam laurat 48g
Asam miristat 17g
|
Long chain Fatty acids (LCFA)
|
Asam palmitat 9g
Asam stearat 2g
Polyunsaturated 2,1g
|
Sumber: Muray Price, Ph.D.2003.Terapi Minyak Kelapa